Belukar Liar


Belukar liar itu meronggoti tubuhku. Sesak melilit kuat bergantung pada akar-akar tajam yang menghujam nadiku. Satu persatu tumbuhan itu mengadu padaku yang tak bertuan.

Pada tubuhku inilah persembunyian terbaik bagi kawanku. Bahkan aku selalu menemukan diriku di sana. Atau mungkin semua yang bersembunyi adalah musuhku?

Didesak kawan yang penuh cemburu liar. Bergelut pada masa lalu yang kasar dan meninggalkan memar. Hei, kau kawan akrabku yang kekal. Meski marah menerpa badan. Aku akan mencoba menggantinya dengan kebahagiaan.

Tapi kulihat dirimu sudah melupakanku. Tak ingatkah jika aku dan kamu pernah merangkai kisah. Kau pelihara dendam di matamu. Hingga berakhir meninggalkan penyesalan dengan bekas yang samar. Ah sudahlah, wajahmu enggan menatapku, saling cumbu dan rayu.

Belukar liar, 13 November 2021

Fide Baraguma
Fide Baraguma Ibu dari dua jagoan hebat yang mengabdi diperbatasan Sumatera Barat dan Jambi

Posting Komentar untuk "Belukar Liar"